Mengenal Pickup Bass

|

Pickup (PU) adl bagian yg berfungsi untuk menangkap vibrasi senar & merubahnya menjadi sinya elektronik yg pada akhirnya akan diumpankan ke amplifier untuk dirubah menjadi suara yg kita dengar. Jenisnya ada macam2: magnetik, optik, piezo & MIDI. Yang kita bahas disini adalah yg tipe magnetik yg memang paling umum dipakai. Read on


Bagian utama dr sebuah PU adalah magnet dan coil/kumparan sehingga sound yang dihasilkan akan dipengaruhi hal2 sbb:

  1. Jumlah gulungan kawat di kumparan, makin banyak gulungan maka makin besar outputnya.
  2. Tipe magnet yang digunakan, misalnya alnico=warm, ceramic=bright, neomidium & samarium blm pernah nyoba.
  3. Jumlah coil, misal single coil= cenderung kuat di mid & bight, dual coil/humbucker=cenderung deep & hi output.

Sebenarnya masih ada faktor2 lain (misal jenis & ukuran kabel di coilnya) tp tdk sesignifikan faktor2 diatas.


Secara elektronis, konstruksi PU dibedakan menjadi:

Single coil
Pada PU jenis ini hanya terdapat satu coil. Contohnya adalah PU jazz bass. Karakteristik dr PU jenis ini adalah soundnya yg cenderung hi mid & bright dan respons freq yg lebar. Kelemahannya adalah tidak imun terhadap noise dr luar. Yg dimaksud noise disini berupa hum (dengung) bukan hiss(desis). Karena kelemahannya ini, biasanya PU jenis ini harus dipasang berpasangan dan salah satunya harus bersifat RWRP (reverse wind reverse polarity) thd pasangannya. Oleh krn itu, disarankan utk membeli pickup single coil dgn pasangannya/satu set untuk menjamin kecocokan antara kedua pickup tsb.




Perlu diperhatikan juga bhw masing2 PU yg terpasang harus mengeluarkan output yg levelnya sama supaya noise yg masuk bisa dieliminasi. Contoh: di bass Jazz bass atau sejenisnya dengan kontrol vol/blend/tone, untuk menghilangkan noise posisi blend harus ada di jam 12 dimana output dr kedua PU adalah sama. Kelemahan ini tentu saja akan mengurangi fleksibilitas sound yg dihasilkan sehingga dibutuhkan solusi untuk mengurangi noise di posisi blend selain jam 12. Salah satu solusi yg efektif untuk mengurangi (bkn menghilangkan) noise adalah dengan melakukan shielding, dimana semua cavity atau tempat instalasi komponen elektronik dan casing PU-nya dilapisi dgn bahan yg konduktif/mengalirkan listrik spt conductive paint atau copper/aluminium foil. Menurut pengalaman saya, copper foil jauh lbh efektif mengurangi noise daripada konduktif paint, masalahnya copper shield biasanya cuma dipasang di bass2 hi-end.



Humbucker
Pd PU jenis ini, coilnya lbh dari satu (2=dual coil, 3=triple coil, 4=quad coil). Karakteristik dr PU jenis ini adalah soundnya yg cenderung deep & high output meskipun respons freq yg tdk selebar PU single coil. PU jenis ini sebenarnya didesain untuk memperbaiki kelemahan PU single coil sehingga sangat ampuh dlm menolak noise.Bentuknya bisa macam2, misal split humbucker pd Precision bass atau soapbar pd bass2 Ibanez. Ada juga yg bentuknya mirip single coil (misalnya Bartolini, EMG) tp sebenarnya humbucker (biasa disebut split/stack humbucker) yg biasanya digunakan sbg replacement part utk Jazz Bass.



Salah satu feature yg menarik dr humbucker adalah kemampuannya utk di-split, maksudnya salah satu coilnya bisa dimatikan & berfungsi seperti PU single coil sehingga akan memperkaya sound yg dihasilkan. Bila anda tertarik dgn feature ini, maka belilah PU humbucker yg mempunyai 4 kabel/konduktor dan satu buah switch DPDT. Perkabelannya bisa didapat di internet. Meskipun begitu, menurut pengalaman saya humbucker yg di split cenderung lbh bright dr single coil asli, alias gak bisa 100% mirip single coil, tapi lumayanlah.

Selain berdasarkan konstruksinya, PU jg dibedakan berdasarkan sumber daya listriknya. PU aktif membutuhkan baterai karena didalamnya sudah terdapat preamp, sementara PU pasif tidak membutuhkan baterai. PU aktif punya respons freq yg lebih lebar & output lbh besar drpd PU pasif dan karakter soundnya relatif lebih modern. Contoh PU aktif adl EMG & bbrp tipe Basslines.

Selanjutnya, perlu dibedakan antara PU aktif dan bass aktif. Dua2nya perlu batere, tp bass aktif belum tentu memakai PU aktif, dimana preampnya tidak berada di dalam PU. Justru 90% lebih bass aktif tidak memakai PU aktif.



OK, that's all for today. Lain kali kita bahas lagi komponen2 elektronik lain, misal preamp & kabel. Thanks & mohon koreksi klo ada yg ngawur.

0 comments: